Erwin Rommel

Erwin Rommel adalah salah satu jendral terhebat yang dimiliki Jerman pada perang dunia 2. Kejeniusannya diakui oleh kawan maupun lawan.Ia lahir pada 15 November 1891. Karir militernya dimulai dengan pangkat letnan pada 1912. Pada perang dunia pertama, ia sering memimpin pasukannya meraih kemenangan atas tentara Italia, sehingga ia dianugrahi bintang jasa pour le merite, bintang jasa tertinggi di angkatan perang Jerman.

Pada perang dunia kedua, Rommel ditunnjuk oleh Hitler untuk memimpin penyerbuan ke Prancis. Gerak prajuritnya sangat cepat, sehingga Divisinya dijuluki Gespenster-Division (Divisi Hantu). Gerak cepat Divisinya membuat Prancis menyerah hanya dalam beberapa minggu. Tetapi, kiprahnya yang terkenal yaitu saat memimpin 2 Divisi panzer AD Jerman yang dikenal dengan Deutsches Afrika Korps. Gerak cepatnya lagi-lagi membuat Inggris kalah dengan cepat dan mundur dari Libya. Kemenangannya membuat ia dijuluki The Desert Fox (Rubah Gurun). Tapi, Inggris segera mengganti jendralnya dengan Jendral Bernard Law Montgomery yang segera mengubah peta pertempuran dan memukul Jerman dengan telak di El-Alamein. Ia segera dijuluki "Tikus Gurun".  


Selepas pertempuran di Afrika Utara, Rommel dipindahkan ke Eropa Barat untuk membangun pertahanan pantai di pantai-pantai Prancis untuk mencegah Invasi Sekutu. Menjelang akhir perang, Hitler curiga Rommel  terlibat dengan Plot 20 juli yang hendak menggulingkannya.Rommel diberi pilihan mengaku bersalah atau minum Sianida (racun). Rommel memilih Sianida. Ia meninggal pada 14 Oktober 1944, dan dimakamkan dengan upacara Militer.